Cara Menghadapi Dosen Killer, Perhatikan !
Cara menghadapi Dosen Killer memang tidak mudah, biasanya Dosen yang galak biasanya sangat idealis dalam segala hal. Hampir di setiap kampus selalu ada dosen yang galak dan idealis.

Dosen Killer adalah dosen yang sangat ditakuti oleh para mahasiswa pada umumnya, sebutan ini biasanya untuk menunjukkan bahwa dosen tersebut galak, kolot dan biasanya sangat pelit dalam memberi nilai. Jika kuliah atau sedang kuliah pasti sangat paham dengan sebutan ini.
Menghadapi Dosen Killer
Cara mengatasi dosen Killer selalu berbeda-beda, karena setiap orang memiliki kepribadian, karakter dan juga kebiasaan yang berbeda. Berdasarkan pengalaman saya sendiri, biasanya dosen seperti ini tidak suka bercanda di dalam kelas, kaku dan cenderung pendiam.
Kebanyakan dosen kolot sangat berpengalaman dalam dunia pendidikan dan sudah memasuki usia lansia atau sekitar 55-65 tahun.
Bagaimana menurut pendapat kalian, apakah suka dengan dosen galak dan kolot?
Berikut ini ada beberapa cara supaya nilai kalian tidak jelek-jelek amat jika bertemu dengan dosen galak, kolot dan idealis.
Pertama, Jadilah mahasiswa yang disiplin.
Menghadapi dosen yang suka marah dan kolot perlu dengan pengalaman, kecerdasan dan juga kecerdikan. Hal ini penting supaya mendapatkan nilai yang bagus. Langkah pertama jika bertemu dosen galak dan kolot adalah menjadi mahasiswa yang disiplin.
Disiplin menurut wikipedia adalah “perasaan yang taat dan patuh terhadap nilai-nilai yang dipercaya merupakan tanggung jawabnya.” Kepatuhan terhadap tata tertib juga merupakan disiplin. Jadi, mahasiswa yang baik adalah mahasiswa yang patuh dan taat terhadap peraturan akademik maupun peraturan mahasiswa yang ada di kampusnya.
Mahasiswa harus mengikuti perkuliahan tepat waktu dan mengikuti ujian. Jika kalian mahasiswa yang malas, maka hati-hati, kalian bisa mendapatkan nilai D atau E. Mengerikan bukan “bagaimana sudah siap?”.
Menghadapi dosen galak dan kolot perlu dengan kedisiplinan. Pada umumnya, dosen seperti ini sangat menyukai anak-anak yang disiplin, rajin, jujur dan bekerja keras. Cobalah untuk menarikan perhatiannya dengan menunjukkan integritas dengan disiplin dan tepat waktu.
Kedua, Jadilah mahasiswa yang aktif di dalam kelas
Mengatasi dosen galak memang butuh perjuangan yang keras. Jika di dalam kelas, berusahalah untuk menjadi mahasiswa yang aktif dalam pembahasan materi kuliah, dan jangan jadi mahasiswa pasif.
Dosen galak dan kolot biasanya menyukai mahasiswa-mahasiswa yang berpikir kritis, logis, dan berwawasan luas. Perlu diperhatikan, untuk mendengarkan pengajarannya.
Perlu diingat, meskipun kalian semua berpikir kritis, cobalah untuk selalu merendahkan hati dan mendengarkan nasehat serta pengajarannya. Dengan demikian, dosen akan merasa lebih dihargai (bukan berarti dosen ingin dihargai ya) melainkan dosen galak dan kolot biasanya lebih suka kalau pendapat dan pengajarannya didengarkan.
Perhatikan model pengajarannya, jangan sembarangan menyanggah pendapat dosen. Jika kalian tidak setuju dengan pendapatnya, berikan masukan dan solusi yang tepat, supaya pembelajaran lebih hidup dengan munculnya ide-ide baru.
Ketiga, Kerjakan tugas-tugas tepat waktu
Menghadapi dosen galak, idealis dan kolot memang butuh kedisiplinan dan ketepatan waktu. Jangan pernah terlambat dalam mengerjakan dan mengumpulkan tugas-tugas. Karena dosen seperti ini tidak menyukai mahasiswa yang terlambat dalam mengikuti perkuliahan maupun terlambat dalam mengumpulkan tugas.
Baginya, kedisiplinan dan kesungguhan dalam belajar adalah prioritas utama. Bagi kalian yang suka mengumpulkan tugas pada hari-hari terakhir, berhati-hatilah, karena pada dasarnya mahasiswa yang menyerahkan tugas lebih awal pasti memperoleh nilai yang lebih baik.
Jadi, berusalah untuk mengerjakan tugas secepat mungkin, jangan bermalas-malasan, gunakan waktu dengan sebaik mungkin. Cobalah untuk memberikan yang terbaik dan tunjukkan bahwa kalian adalah orang yang rajin dan memiliki kesungguhan dalam belajar.
Kempat, berikan pujian dan hargai mereka
Memberikan pujian dan menghargai seorang dosen adalah sikap yang mulia, meskipun dosen tersebut galak dan kolot. Ingatlah bahwa dalam pendidikan kita membutuhkan dosen-dosen yang tegas, disiplin dan berkualitas. Jadi, jangan mempersalahkan sikap dosen yang kadang terlalu idealis dan tegas.
Dosen yang galak belum tentu memiliki kepribadian yang buruk. Mereka di tuntut untuk mendidik dan mengajarkan kedisiplinan, hal ini bertujuan untuk menghasilkan nara didik yang berkualitas.
Pada umumnya, banyak orang mengatakan sangat sulit berkomunikasi dengan dosen yang galak, hal ini tidak semuanya benar. Di luar tugasnya, seorang dosen adalah orang yang baik. Kalian bisa berkomunikasi dan belajar banyak dari mereka.
Cobalah untuk untuk memberikan pujian dan menghargai mereka. Dengan komunikasi, kalian dapat mengenal siapa dosen kalian sebenarnya.
Kelima, bacalah karya ilmiah atau buku yang ditulisnya
Pernahkah kalian memberikan pujian terhadap dosen? Memberikan pujian kepada dosen bisa dilakukan dengan banyak cara. Salah satunya adalah dengan membaca hasil karya dari dosen tersebut. Kalian dapat membaca dan memberi review terhadap buku-buku atau karya ilmiah yang ditulisnya.
Langkah ini cukup efektif untuk mengatasi dosen galak dan kolot, yang sangat pelit dalam memberi nilai. Dengan menyediakan waktu untuk membaca buku atau karya ilmiah dari dosen sangat memberikan manfaat kepada diri sendiri. Karena kita dapat belajar tentang menyusun karya ilmiah yang baik.
Selain itu, dosen sebagai penulis akan merasa senang dan bangga apabila karya-karyanya banyak memberikan manfaat bagi mahasiswanya, terlebih lagi mendapatkan apresiasi dari mahasiswanya.
Dengan demikian, bisa memberikan nilai yang positif bagi kalian dimata dosen tersebut. Demikianlah ulasan tentang cara menghadapi dosen Killer di kampus.
Semoga saja cara ini bisa berhasil membuat kalian memperoleh nilai yang terbaik. Semangat dan jangan lupa untuk belajar.
Jika gagal dalam mata kuliah tersebut cobalah untuk mengulang kembali. Jika masih gagal, teruslah untuk mencoba dan mengulang kembali, tetapi jika masih gagal, berarti dosen tersebut memang sangat menyayangi kalian semua.